KOMENTAR

MUNGKIN para bunda dan ayah pernah merasakan bingung saat anak rewel bahkan tantrum atau prestasinya di sekolah menurun karena anak kurang tidur.

Padahal kecukupan jam tidur anak memegang peranan yang sangat penting dalam perkembangan kematangan otak pada saat awal perkembangannya.

Anak yang cukup tidur akan menjadi lebih bugar dan tidak mudah rewel. Dengan didukung kecukupan gizi pertumbuhan berat dan tinggi badan dapat optimal serta  fungsi kognitifnya dapat meningkat.

Dikutip dari website Ikatan Dokter Anak Indonesia, kebutuhan tidur anak usia 1-3 tahun adalah sekitar 12 jam. Kebutuhan tidur anak akan menurun seiring dengan bertambahnya usia anak dan meningkatnya aktivitas mereka.

Salah satu faktor yang dapat menyebabkan seorang anak kurang tidur adalah screen time. Kebiasaan anak menonton tivi, bermain video games, atau menonton tayangan Youtube dapat mengacaukan jam tidur mereka.

Lalu bagaimana cara mengatasinya?

1# Batasi durasi screen time anak

IDAI menganjurkan screen time pada anak usia lebih dari 2 tahun tidak lebih dari 2 jam setiap hari. Karena selain mengacaukan jam tidur, makin besar peluang untuk terpapar materi yang tidak sesuai usia. Pastikan anak menonton tayangan yang interaktif, edukatif, dan tidak mengandung kekerasan.

2# Buat kesepakatan jam screen time

Buat kesepakatan dengan anak mengenai jam screen time. Bagi waktu screen time tersebut menjadi beberapa sesi, dengan durasi 10-15 menit per hari. Ingatkan ketika sesi tersebut telah habis dengan cara yang baik. Hal tersebut berfungsi untuk menghindari kecanduan dan ketergantungan anak terhadap gawai.

3# Hindari memberikan screen time di kamar tidur

Hindari memberikan screen time ketika anak hendak tidur karena dapat membuat anak menjadi terjaga dan sulit tidur. Dan jangan memberikan screen time di kamar tidur. Hal tersebut bertujuan untuk mengkondisikan psikologi anak agar mengantuk dan siap beristirahat saat mereka masuk ke ruang tidur.

4# Biarkan anak melakukan aktivitas fisik

Berikan anak kesempatan untuk beraktivitas fisik di pagi dan sore hari seperti bermain bola atau bersepeda agar energi yang mereka miliki dapat tersalurkan dan lebih mudah terlelap saat waktu tidur.

 




Masakan Mudah Gosong, Sudahkah Bunda Lakukan 6 Langkah Ini?

Sebelumnya

Tips Menikmati Akhir Pekan ‘Anti-Boring’ Bersama Keluarga

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Family